Inilah Alasan Mengapa Ponsel Tidak Boleh Digunakan Di Pesawat Dan Pom Bensin

Inilah Alasan Ponsel Tidak Boleh Digunakan Di Pesawat Dan Pom Bensin

Apakah ponsel dapat menyebabkan kanker? Apakah ponsel dapat mengganggu navigasi penerbangan? Atau dapatkah ponsel menyebabkan teradiny kebakaran di pom bensin?

Dalam hal pemakaian ponsel, kita telah lama memperoleh laporan tentang adanya kemungkinan menyebabkan kanker, jatuhnya pesawat, atau juga kebakaran di pom bensin yang dapat dikarenakan pemekaian ponsel.

Akantetapi apakah semua berita itu mempunyai bukti serta alasan nyata?

Ternyata, sebagian besar dari berita tersebut sebetulnya adalah mitos atau kesalahpahaman belaka, dan bukan kenyataan sesungguhnya.

Terlepas akan semua hal itu, terdapat alasan yang kuat mengapa kita harus menonaktifkan ponsel atau mengatur dalam "flight mode" saat menaiki pesawat, dan mengapa kita harus membatasi pemakaian ponsel oleh anak-anak.

Apakah telepon bisa menyebabkan penyakit kanker?

Berdasarkan data yang ada saat ini, menurut para pakar, jawabannya ialah tidak dapat, meskipun penelitian lanjutan masih terus dilakukan.

"Tidak ada bukti yang pasti bahwa jika radiasi dari sebuah smartphone dapat menyebabkan kanker otak, atau juga gangguan kesehatan yang lainnya." kata Ken Karipidis, dari lembaga bernama Badan Perlindungan Radiasi, dan Keamanan Nuklir Australia (ARPANSA).

Ken mengatakan jika kita selalu mendengar kata radiasi, dan kita berpikir bahwa radiasi itu pasti ada hubungannya dengan nuklir atau radiasi pasti berbahaya. Namun, menurutnya ponsel mengeluarkan radiasi gelombang radio yang berenergi rendah, seperti halnya radiasi yang dikeluarkan oleh radio atau televisi.

Sudah ada penelitian yang menghubungkan pemakaian ponsel yang lama dengan kanker otak jenis tertentu, akantetapi 'buktinya masih jauh dari sangat pasti', ujar Dr Karipidis. Karena, data diambil secara subyektif tentang bagaimana partisipan mengingat pemkaian ponsel mereka.

"Mereka yang kena tumor, cenderung melaporkan bahwa penggunaan telepon yang tinggi," kata Dr Karipidis.

Nah, daripada hanya sekedar mengandalkan ingatan, sebuah penelitian yang bernama COSMOS tengah mengikuti penggunaan ponsel dan riwayat kesehatan ratusan ribu orang di Inggris dan Eropa selama 20-30 tahun ke depan guna melihat adakah dampak terhadap kesehatannya.

Sementara itu, menurut pakar, jika Anda khawatir, Anda dapat mengurangi pemakaian smartphone, atau pastikan antenanya  tidak diletakkan di dekat kepala,  yang mana antena merupakan sumber energi utama dari radiasi ponsel.

Hal ini pada khususnya, sangat cocok untuk diterapkan pada anak.

Pasalnya tempurung kepala anak lebih tipis dan otak anak masih berkembang, ujar Dr Karipidis, walaupun dia menambahkan bahwa tidak ada bukti yang nyata bahwa anak lebih sensitif terhadap radiasi ponsel.

Atur ke "flight mode", jika tidak pesawat akan jatuh?

Kita selalu disuruh untuk mengatur smartphone ke "flight mode" atau matikan sama sekali saat akan terbang atau mau mendarat.

Akantetapi, seberapa besar risikonya terhadap peralatan yang ada dalam pesawat apabila kita tetap aktif menggunakan polnsel?

Berdasakan badan industri ponsel - yaitu Australian Mobile Telecommunications Association (AMTA) — risikonya sebenarnya adalah kecil.

Direktur eksekutif AMTA Chris Althaus memperlihatkan anjuran yang telah dikeluarkan badan tersebut.

"Tidak ada bukti nyata bahwa telepon dapat mempengaruhi sistem di dalam pesawat dari tempat duduk penumpang. Meskipun berulang kali insiden dilaporkan oleh kru pesawat, tetapi laporan yang ada tidak meyakinkan bahwa masalah itu berhubungan dengan telepon," ujarnya.

Penelitian yang dikerjakan oleh Boeing (2000) dan Otoritas Penerbangan Federal AS (2012) juga tidak dapat meyakinkan hubungan antara penggunaan ponsel dengan insiden pesawat yang dilaporkan.

Jadi, mengapa tidak boleh menggunakan smartphone di dalam pesawat ?

Hal ini setengahya disebabkan oleh industri penerbangan yang tak ingin mengambil resiko. "Kecil kemungkinan" bukan berarti "tak akan terjadi sama sekali", begitu menurut mereka.

Lalu, membiarkan mereka yang berada di pesawat melakukan panggilan ke berbagai stasiun pemancar di darat dapat menyebabkan masalah pada jaringan telepon di daratan.

Oleh karena itu, beberapa maskapai penerbangan seperti Emirates dan Swiss mengatasi hal tersebut dengan memasang stasiun pemancar sendiri di pesawat mereka, sehingga penumpang dapat bertelepon ria meskipun ada di dalam pesawat.

Dapatkah ponsel menyebabkan terjadinya kebakaran di pom bensin?

"Mitos ini telah beredar setidaknya selama 15 tahun," ujar Dr Karipidis

Mitos ini diperkirakan berawal dari email palsu, dan telah berulang kali disanggah oleh penyelidikan yang dilakukan oleh beberapa program televisi di Australia, seperti Mythbusterrs.

Jadi, kenapa kita masih melihat adanya tanda "telepon dilarang dipakai saat mengisi bensin"?

Telepon memang bukanlah barang yang sepenuhnya aman dipakai, dan tak dibuat untuk dipakai dalam lingkungan di mana ada asap dari bahan bakar, ujar Mark McKenzie, CEO dari Asosiasi Pengusaha Pom Bensin Australia.

"Jadi industri kami lebih memilih pendekatan berhati-hati tentang kemungkinan terdapatnya masalah, dan bukannya menunggu hingga ada masalah sebenarnya yang terjadi," tambahnya.

Tweet